• Search for:
    18 Jan, 2025
    Mahasiswa KKN IPI Kelompok Desa Peundeuy Gelar Gerakan Literasi Digital dan Semangat Pendidikan
    Kuliah Kerja Nyata, Pengabdian

    Mahasiswa Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sebagai implementasi salahsatu tri dharma perguruan tinggi yaitu pengambdian kepada masyarakat menggelar seminar pendidikan dan literasi digital dengan tema “ Pendidikan dan Literasi Digital Kunci Keberhasilan” di berbagai sekolah yang ada di kecamatan Peundeuy,

    Kegiatan seminar ini dilaksanakan guna meningkatkan semangat menempuh pendidikan serta meningkatkan kemampuan dan pengetahuan literasi digital agar bijak dan bertanggungjawab dalam menggunakan internet, dalam seminar tersebut dibuka langsung oleh pak Asep yang merupakan salah satu tenaga pendidik di MTS Assalam Peudeuy, beliau berharap kegiatan ini menjadi edukasi bagi seluruh siswqa untuk mengerahu pentingnya berpendidikan serta pentingnya beretika dalam menggunakan sosial media.

    Kegiatan seminar ini diisi oleh tiga Narasumber dari mahasiswa IPI Garut, Narasumber pertama diisi oleh Nanan Nugraha membahas Pentingnya pendidikan lalu dilanjut narasumber ke dua dan ketiga oleh Rifki akbar dan Farhan Fadly membahas tentang literasi digital.

    Dalam pemaparannya Nanan Nugraha memaparkan begitu pentingnya pendidikan di masa sekarang, kondisi latarbelakang tempat tinggal jangan dijadikan hambatan untuk tidak melanjutkan pendidikan.

    “ pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan kita, ini berarti bahwa setiap warga Indonesia berhak mendapatkannya tanpa melihat latar belakang apapun serta diharapkan untuk selalu berkembang didalamnya. Pendidikan merupan suatu peroses kehidupan dalam mengembangjan diri tiap individu untuk dapat hidup dan melangsungkan kehidupan dengan selamat dan Bahagia, sehingga diharapkan sseluruh warga Indonesia terkhusus anak anak di desa peundeuy mampu melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi”

    Lanjut ke sesi materi selanjutnya Rifki Abar dan Farhan memaparkan begitu pentingnya beretika dalam menggunakan internet “ di era kemajuan digital sekarang ini, tentu memiliki segudang manfaat namun dibalik semua itu terdapat bahaya apabila tidak dipahami dengan baik. Maraknya informasi di internet harus bisa di terima dengan cara yang baik” ujar Rifki Akbar.

    Kegiatan gerakan literasi digital dan semangat pendidikan ini akan terus dilaksanakan dibeberapa minggu kedepan untuk kalangan peserta didik dan juga masyarakat setempat, agar masyarakat memahami pentingnya pendidikan serta dapat memahami cara yang bijak dalam menggunakan intenet

    18 Jan, 2025
    Desa Kertajaya bersama Mahasiswa KKN IPI Garut: Seminar Literasi Digital bersama Kominfo Cakap Digital
    Kuliah Kerja Nyata, Pengabdian

    Seminar Literasi Digital ini adalah salah satu program kerja KKN IPI Garut yang dihadiri oleh Purnomo Sidiq, M.Kom Sebagai pelaksana dari IPI Garut, DPL kelompok Kertajaya 1 Risma Nuriyanti, M.Pd sekaligus pemateri, Dandim 1105 Cibatu, Masyarakat Desa Kertajaya Dusun 1 dan Dusun 3, dan Kepala Desa yang diwakili oleh Pak Wawan.

    Dalam sambutannya pak Purnomo menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga yang bisa hadir dan salam bangga kepada mahasiswa KKN desa kertajaya yang telah berhasil menyelenggarakan acara seminar literasi digital.

    “Terima kasih kepada warga yang telah hadir, masyarakat Desa Kertajaya, Kepala Desa Kertajaya. Salam bangga saya kepada mahasiswa, ini acaranya sangat bagus, inilah kehidupan real di masyarakat.” ucap Purnomo

    Materi seminar ini disampaikan oleh Risma Nuriyanti, M.Pd yang dilaksanakan secara Luring di Aula Desa Kertajaya. Materi ini bertujuan agar peserta memahami pentingnya etika bermedia sosial, mengetahui fenomena-fenomena dalam masyarakat yang berhubungan dengan etis bermedia sosial dan memiliki kesadaran dalam berprilaku etis bermedia sosial.

    Etika Berinternmet merupakan suatu kebiasaan atau tingkah laku yang benar dilakukan oleh suatu individu atau kelompok dalam menggunakannya. Etika yang harus diketahui Pertama Tidak menyebar Berita Hoax atau palsu, kedua Berkomentar yang baik dan sopan, Ketiga Mengirim pesan yang baik, keempat Tidak menyebarkan konten dewasa, dan kelima Gunakan Aplikasi sesuai umur  yang ditentukan.

    Dalam menerima berita harus bisa mencari tahu kebenarnnya terlebih dahulu, jangan sampai menyebarkan berita Hoax atau palsu. “Saring dulu sebelum Shering” ucap pemateri

    Masyarakat Desa Kertajaya begitu antusias dalam mengikuti seminar ini. Panitia KKN tidak lupa memberikan doorprize kepada peserta yang turut aktif dalam sesi tanya jawab dengan pemateri.

    “Melalui seminar ini berharap bapak dan ibu dapat menggunakan sosial media secara bijak, dan memanfaatkan secara baik, serta mengetahui etika- etika bersosial media” ucap M. Dimas selaku panitia pelaksana acara seminar.

    2 Feb, 2023
    Tiga Kampus di Garut Berkolaborasi dalam Menjalankan Program Literasi digital
    Kuliah Kerja Nyata, Pengabdian

    Direktorat Pemberdayaan Informatika Ditjen Aplikasi Informatika KEMKOMINFO menggandeng tiga Kampus di Kabupaten Garut, masing -masing adalah Universitas Negeri Garut (UNIGA), Institut Teknologi Garut (ITG), Institut Pendidikan Indonesia (IPI) untuk Bersama-sama meningkatkan awernes masyarakat terhadap pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dengan melakukan literasi digital kepada masyarakat desa melaui jalur KKN.

    “Banyak program Ditjen APTIKA yang menyasar ke masyarakat secara langsung, diantaranya 100 Startup Digital dan literasi digital. Teckno Preneur 100 startup lebih menjaring anak-anak muda untuk memulai berbisnis membentuk startup baru dengan tahapan tertentu. Sedangkan Literasi Digital lebih kepada edukasi masyarakat di bidang digital, serta mempersiapkan masyarakat Indonesia agar makin cakap digital. “ Katanya.

    Tahun 2022  literasi digital dibagi menjadi beberapa klaster antara lain sektor Pendidikan, Komunitas, ASN/TNI/POLRI. Di area Pendidikan menyasar Kampus dan SMK, sedangkan SD,SMP, SMA dan lainya akan dilakukan oleh EO pemenang lelang.

    Sementara itu Rektor ITG Dr. Hilmi Aulawi, S.T., M.T. mengatakan, ITG sudah sering bekerjasama dengan Kemkominfo, diantaranya TOT KKN mahasiswa di Kecamatan Pasirwangi, pembentukan Pandu Digital  di Kampus ITG Garut dan lainnya.  Literasi digital yang akan dikolaborasikan dengan Mahasiswa KKN sebaiknya ditekankan lebih kepada pemanfaatan internet secara sehat dan aman.  Namun juga di sebutkan indeks Pendidikan di Kabupaten Garut masih rendah, diharapkan penyampaian materi kiterasi digital juga dalam bentuk Bahasa yang sederhana sehingga mudah dipahami. Mahasiswa langsung terjun meliterasi masyarkat secara luring, menurutnya jika secara daring kurang efektif. Lebih lanjut dikatakan, program ini diharapkan berkelanjutan sehingga sehingga terbentuk Desa binaan dan indikator orang terpapar literasi digital seperti apa, adakah perubahan perilaku di masyarakat.

    Perwakilan dari IPI Garut  Wakil Rektor 1 DR. A Hasim, M.Pd. menyambut baik kolaborasi program literasi digital di tiga kampus. Karena literasi digital merupakan program nasional yang harus dijalankan semua pihak untuk masyarakat Indonesia makin cakap digital. Bentuk keseriusan keterlibatan IPI Garut juga di tandai dengan mengundang Direktur Pemberdayaan Informatika pada pelepasan KKN IPI Garut di tanggal 15 Juli 2022 secara daring.

    Ucapan senada juga disampaikan oleh perwakilan dari UNIGA  Wakil Rektor 1 Dr. Ijuddin, M.Si.  bahwa dalam rangka mencerdaskan masyarakat Garut, UNIGA menyambut baik kolaborasi literasi digital dengan Kemkominfo.  Bahkan 1350 mahasiswa UNIGA siap melakukan literasi digital di area Garut Utara pada akhir Juli hingga akhir Agustus 2023.